✔ Cara Dan Trik Menembus Ujian Snmptn

Buat kau yang sedang menyongsong registrasi SNMPTN, silakan simak ulasan berikut ini untuk menyusun langkah dan seni administrasi jitu menembus SNMPTN. Kumpulan fakta ini dirangkum dari pengalaman pribadi, pengalaman beberapa mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri yang telah berhasil menembus SNMPTN, serta hasil diskusi dengan banyak sekali pihak.

Sekali
lagi, ini bukan gosip resmi, namun semoga ulasan ini bermanfaat buat kamu
semua yang sedang berjuang menembus SNMPTN. Apa saja kiatnya? Simak 12 kiat
yang harus kau lakukan supaya sanggup menembus SNMPTN :

1. Pelajari secara lengkap
tentang Informasi Resmi dari Panitia Pusat Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk
Perguruan Tinggi Negeri SNMPTN

Kamu
sendiri niscaya tahu, bahwa gosip seputar SNMPTN niscaya sangat banyak.
Sumbernya pun bermacam-macam dan dari manapun. Apalagi di dunia maya. Semua bermaksud
untuk menjelaskan SNMPTN baik itu di Blog, Website, Twitter, Facebook, dan
sebagainya. Tidak duduk kasus kau membaca semua gosip itu.

Namun,
berhati-hatilah dan yakinlah bahwa gosip resmi hanya ada pada website SNMPTN:
http://snmptn.ac.id. Jika ada gosip selain sumber gosip tersebut,
terutama yang mencurigai atau bertentangan maka jangan eksklusif dipercaya dan
lebih baik eksklusif cek di sumber resmi gosip SNMPTN. Kamu tahu sendiri kan
jika kau harus semakin berhati-hati berakal balig cukup akal ini!

2. Kamu mau tanya-tanya langsung?

Kamu
boleh kok eksklusif tanya bila ada hal-hal yang membingungkan. Jika ada, maka
jangan ragu eksklusif menghubungi Call Center SNMPTN. Tentunya gosip akan
jauh lebih valid daripada kau bertanya kesana kemari atau mencoba
menerka-nerka saja.

3. Tentukan opsi/pilihan
prodi-prodi beserta sekolah tinggi tingginya

Bagaimana
cara jitu menentukan prodi apa yang cocok buat kamu? Ulasan lengkapnya ada di
artikel Cara Tepat Memilih Prodi atau Jurusan Kuliah. Silakan kau cermati
tips-nya, alasannya ialah menentukan prodi yang sempurna ialah kunci awal kehidupan sukses
kamu di masa depan. Jangan hingga kau menghadapi dilema atau bahkan ironi
dalam kehidupan kamu. Itu gara-gara salah menentukan prodi atau kampus. Banyak
lho, yang menetapkan pindah kampus sesudah genap setahun melalui perkuliahan di
sebuah prodi yang ternyata tidak cocok sama sekali dengan talenta dan karakter
pribadi!

4. Perhatikan Jumlah Peminat dan
Daya Tampung masing-masing prodi

Hati-hati,
jumlah peminat yang sedikit belum tentu persaingannya ringan. Bisa jadi
sainganmu lebih berat. Untuk menyiasati ini, kau perlu melihat dulu data daya
tampung prodi tersebut. Informasi ini bahu-membahu tidak banyak di-publish, tapi
bukan bersifat rahasia. Makara silakan kau menghubungi sekolah tinggi tinggi yang
kamu tuju untuk mendapatkan data ini.

Perhatian:
Ada beberapa prodi favorit di beberapa Perguruan Tinggi Negeri (dianggap favorit pula). Saking
favoritnya banyak siswa yang jadinya takut mendaftar prodi tersebut.
Akibatnya, persaingan di prodi tersebut justru menjadi tidak terlalu berat (di
kisaran rasio 1:48). Rasio ini tidak terlalu tinggi untuk sebuah prodi yang
sangat di-favorit-kan.

5. Pelajari rekam jejak kakak
kelasmu di sekolah tinggi tinggi yang kau tuju

Jejak
alumni sedikit-banyak akan mensugesti hasil perjuanganmu. Jejak alumni yang
dimaksudkan ialah alumni atau abang kelas kau dari satu sekolah.  Apakah mereka telah menghasilkan rekam jejak
dan performa mencar ilmu yang baik atau tidak. Namun rasanya pihak sekolah tinggi tinggi
akan mempertimbangkan dengan sangat bijaksana apabila ada segelintir kakak
kelasmu yang performanya terbukti kurang baik. Mereka tidak secara otomatis
melakukan black-list terhadap adik-adik kelasnya. Namun pada prinsipnya,
pikirkan baik-baik sebelum menetapkan mendaftar pada suatu prodi/PTN pada jalur
SNMPTN.

6. Perhatikan para pesaingmu dari
satu sekolah

Kamu
perlu mengusahakan supaya jangan hingga ada pesaing yang menentukan kegiatan studi
yang sama di Perguruan Tinggi Negeri yang sama dari satu sekolahmu. Kalaupun ada, usahakan kamu
bisa mengetahui bahwa nilai temanmu tersebut (lebih rendah dari nilaimu). Teman
satu sekolah sanggup menjadi pesaingmu di SNMPTN. Karena mau tidak mau beberapa
banyak) sekolah tinggi tinggi harus menerapkan sistem kuota per sekolah. Kalau tidak
ada sistem kuota, sebuah Perguruan Tinggi Negeri bisa-bisa hanya akan mendapatkan mahasiswa gres yang
berasal dari belasan sekolah saja.

7. Buatlah urutan pilihan prodi
di SNMPTN

Ini super
penting dan sangat kritikal, serta butuh seni administrasi yang matang untuk menentukan
urutan prodi ini. Sesuai aturan, kau sanggup menentukan 3 prodi dari 2 Perguruan Tinggi Negeri yang
berbeda. Misalnya kau menentukan Prodi Teknik Industri di Perguruan Tinggi Negeri A, Prodi Teknik
Industri di Perguruan Tinggi Negeri B, serta Prodi Teknik Elektro di Perguruan Tinggi Negeri A. Siswa pelamar akan
diseleksi oleh Perguruan Tinggi Negeri pilihan pertama menurut urutan pilihan kegiatan studi.
Kamu perlu menentukan dua Perguruan Tinggi Negeri (A dan B), apabila dinyatakan tidak lulus pada
pilihan pertama yaitu Teknik Industri Perguruan Tinggi Negeri A, maka akan diseleksi di Perguruan Tinggi Negeri pilihan
kedua menurut urutan pilihan kegiatan studi dan pertimbangan daya tampung.

Daya
tampung akan sangat kuat pada proses ini. Dengan prosedur itu, kamu
pasti bertanya “Apakah Teknik Industri Perguruan Tinggi Negeri B tidak mau dijadikan pilihan
kedua?”. Hehe, ini bukan wacana lagu (“Aku bukan yang kedua”). Makara jawabannya
adalah bukannya tidak mau, tapi prodi tersebut mungkin sudah penuh terisi oleh
pendaftar yang menentukan Teknik Industri Perguruan Tinggi Negeri B sebagai pilihan pertama. Jadi,
walaupun nilaimu manis dan kau tidak lulus di pilihan 1, meskipun berpotensi
lulus di pilihan 2, bila kuota di pilihan 2 tersebut sudah penuh terisi oleh
yang menempatkannya di pilihan 1, maka ada kemungkinan kau tetap saja tidak
bisa lulus di pilihan 2 alasannya ialah daya tampung sudah terpenuhi.

Dari
pengalaman selama ini, sebuah prodi biasanya tidak akan serta merta langsung
memenuhi daya tampung hanya dari satu pilihan saja. Biasanya disediakan
beberapa bangku untuk pilihan ke-2 dan ke-3. Jumlah bangku pilihan ke-1 tentu
yang paling besar. Dan biasanya, jumlah bangku yang disediakan untuk pilihan
ke-3 selalu yang paling sedikit. Mengenai komposisi masing-masing bangku berapa
prosentasenya, masing-masing prodi di setiap Perguruan Tinggi Negeri berbeda-beda kebijakannya.

8. Sebaiknya menyertakan
sertifikat atau piagam penghargaan pada ketika registrasi SNMPTN

Jika
mengacu menyerupai SNMPTN sebelumnya, silakan mengupload 3 scan sertifikat
prestasi atau piagam penghargaan. Sertifikat/piagam memang menjadi salah satu
acuan evaluasi dalam SNMPTN. Sertifikat/piagam yang diupload ialah prestasi
yang kau miliki selama 3 tahun terakhir. Dari pengalaman selama ini, yang
memiliki imbas besar pada evaluasi apabila sertifikat/piagam prestasi di
tingkat nasional atau internasional alasannya ialah jauh lebih dipertimbangkan.

Untuk
prestasi level propinsi terkadang juga dipertimbangkan, jadi jangan ragu untuk
menyertakannya pula. Kemudian, akan lebih baik apabila kau pernah berprestasi
pada lomba/kejuaraan yang pernah diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi Negeri yang kau tuju.

Serta,
akan lebih baik juga bila sertifikat/piagam tersebut berkaitan dengan
jurusan/prodi yang hendak dituju. Misalnya kau mau masuk Pariwisata UGM, kamu
pernah terpilih menjadi Abang/None Jakarta. Mau masuk Teknik Mesin UI, kamu
pernah memenangkan kompetisi otomotif tingkat nasional. Mau masuk Ilmu Hukum
UGM, kau pernah menjadi juara Debat Hukum tingkat nasional. Mau masuk
Kedokteran Undip, kau pernah terpilih menjadi Duta Kesehatan tingkat
kota/provinsi, dan sebagainya.

9. Kamu mau lintas jurusan di
SNMPTN?

Maksudnya
lintas jurusan disini ialah murid jurusan IPA yang ingin masuk rumpun soshum
(IPS). Murid IPS biasanya tidak sanggup lintas jurusan ke rumpun saintek (IPA) di
jalur SNMPTN. Anda wajib membaca ketentuan yang berlaku pada masing-masing PTN
di laman Perguruan Tinggi Negeri yang anda pilih. Mekanisme/proses seleksi SNMPTN merupakan ranah
masing-masing Perguruan Tinggi Negeri dengan tetap memperhatikan hukum dan kriteria seleksi
nasional serta kriteria yang ditetapkan masing-masing PTN. Perlu diketahui,
pihak prodi mempunyai kewenangan menentukan hukum terkait hal ini.

Jadi,
sangat mungkin terjadi, dalam satu universitas yang sama, ada prodi yang
memperbolehkan lintas jurusan, dan ada prodi lain yang tidak boleh
memperbolehkan.

Kamu bisa
hubungi Call Center Perguruan Tinggi Negeri yang bersangkutan. dan ingat, cari di sumber yang terpercaya.

10. Hasil UN (Ujian Nasional)
sangat mempengaruhi

Pada masa
yang lalu, misal pada SNMPTN 2013, hasil UN hanya dipertimbangkan tentang
lulus/tidaknya saja. Namun semenjak tahun kemudian (tahun 2014) nilai UN sudah menjadi
pertimbangan juga dalam SNMPTN. Makara kau harus berusaha yang terbaik dalam
hasil UN.

11. SNMPTN mempertimbangkan aspek
pemerataan

Aspek
pemerataan sekolah di Indonesia dan aspek 3T (Tertinggal, Terluar dan Terdepan)
most likely juga menjadi pertimbangan dalam proses seleksi. Meskipun hal ini
tidak diinformasikan terbuka oleh panitia SNMPTN.

12. Terkadang tidak semua nilai
mata pelajaran mempunyai bobot yang sama

Untuk
masing-masing prodi, nilai mata pelajaran tertentu menjadi pertimbangan
penting. Tentunya mata pelajaran yang ada hubungannya dengan bidang ilmu prodi
tersebut. Hal ini tentunya tidak sama di setiap PTN. Silakan kau jadikan
pertimbangan ketika kau punya nilai yang tinggi pada beberapa mata pelajaran.
Namun ternyata tidak mempunyai keterkaitan yang kuat dengan prodi yang kamu
tuju.

Beberapa
PTN yang sudah mempunyai aplikasi/software yang sanggup menganalisa seluruh nilai
mata pelajaran dihubungkan dengan prodi yang dipilih. Jadi, untuk yang satu ini
tergantung prodi dan PTN-nya. Sekali lagi, silakan hubungi call center Perguruan Tinggi Negeri yang
kamu tuju bila betul-betul ingin tuntas menyusun strategi.

Itu tadi 12 kiat untuk membantu kau dalam menghadapi SNMPTN. Kalian sanggup menyebarluaskan buat teman-temanmu yang membutuhkan. Silakan melaksanakan semua tips diatas dengan prinsip kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas. Semoga saja artikel ini sanggup membantu perjuangmu. Semoga perjuanganmu dimudahkan dan mengatakan hasil yang memuaskan. Aamiin….

(Sumber : kampusundip.com)

Bagikan Artikel ini