✔ Paham Radikalisme
Membahas perihal radikalisme
sendiri terkadang masih nyeleweng. Radikalisme yakni suatu paham elakukan
perubahan dengan sistem politik dan sosial yang bertindak kekerasan. Sikap yang
dilakukan oleh sekelompok golongan untuk merubah perubahan dengan tujuan
tertentu. Mereka menginginkan perubahan secara cepat dengan melalui tindakan
kekerasan. Entah itu kekejaman yang datal atau tidak, bagi mereka telah
mencapai suatu tujuan. Dalam hal ini terkadang paham radikalisme terkaitkan
dengan bahasan terorisme yang kian tidak abnormal didengar kaklangan dunia. Momok
bagi masyarakat yang terjadi peneroran bergilir. Meskipun banyak yang
menafsirkan bahwa radikalisme itu ada sangkut paunya dengan agama, yang jelas
itu yakni duduk kasus politik bukan agama.
Sejarah radikalisme semenjak zaman
dahulu dikenal dengan istilah “radikal” yang dipaparkan pertama oleh Charles
James Fox yang mmemaparkan paham radikalisme pada tahun 1797. Dalam sistem
pemerinthannya di Inggris. Reformasi ini digunakan untuk mendukkung gerakan
revolusi di negara Inggris. Setelah
beberapa lamanya bermetamorfosis ideologi liberalisme. Sering kali paham
radikalisme dikaitkan dengan pemikiran agama. Hukum kontradiksi agama khususnya
Islam yang sanggup dilihat dari sekelompok ISIS ( Islamic State of Iraq and
Syiria ) yang membawa simbol-simbol agama islam setiap agresi komunitas teror.Justru beberapa dari kalangan
islam ada yang mendukung komunitas ISIS yang mana menganggap bahwa ISIS
gambaran dari pemikiran islam.
Ciri-ciri radikalisme sangat
mudah kita kenal. Memang dasarnya mereka ingin dikenal atau masyhur yang ingin
mendapatkan support lebih dari banyak orang. Ciri-cirinya yakni :
- Radikalisme yang berupa jawaban terhadap
komunitas tersebut dalam bentuk perlawanan dengan keras. - mengingkan suatu permintaan
drastis dengan upaya penolakan secara berkelanjutan. - Biasanya memiliki
keyyakinan yang kuat untuk terhadap komunitas tersebut. - Penganut radikalisme tidak
takut untuk melaksanakan tindak kekerasan yang sanggup menimbulkan kefatalan. - Beranggapan bahwa semua
orang yang tidak berpihak dengan yakni salah.
Faktor penyebab Radikalisme :
- Faktor pemikiran
Radikalisme
bisa berkembang seccara luas alasannya yakni adanya aspek segala sesuatu pemikirannya
disangkut dengan agama meskipun dengan tindak kekerasan semata.
- Faktor Ekonomi
Problematika
ekonomi hingga dipermasalahkan sehingga menciptakan radikalisme muncul di berbagai
macam negara. Karena ekonomi yakni kodrat insan untuk bertahan hidup ketika
sistem perekkonomian insan terdesak.
Karena dikala mendesak akan perekonomian pun tidak sanggup melaksanakan apa saja,
termasuk acara meneror.
- Faktor Politik
Pemikiran
manusia kemonitas radikalisme mengajibatkan kelompok-kelompok masyarakat yang
terlihat menegakkan sebuah keadilan. Biasanya kelompok tersebut biasa dari
kalangan sosial, agama, maupun politik. Seringkali kelompok ini merperarah
keadilan.
- Faktor Sosial
Sebuah
pemikiran masyarakat kelas ekonomi
umunya berpikiran sempit sehingga masih percaya dengan tokoh tokoh yang
radikal yang sanggup membawa imbas peningkatan dan perubahan hidup mereka.
- Faktor Psikologis
Peristiwa
hidup yang pahit sanggup menimbulkan seseorang menjadi faktor adanya radikalisme.
Misalnya dalam problematika ekonomi, problematika keluarga, percintaan, rasa
benci dan dendam dll. Semua ini menimbulkan paham radikalisme muncul.
- Faktor Pendidikan
Faktor
pendidikan yang salah kuat besar dengan penduduk sekitar, khususnya
dalam pendidikan agama. Pengajar yang memperlihatkan pemikiran agama maupun umum yang
salah sanggup menimbulkan radikalisme dalam diri seseorang.
Dari berbagai
aspek ketindaklanjutan mengenai paham Radikalisme, terdapat kelebihan dan
kekurangan yang terdapat didalamnya. Kelebihan diantaranya :
- Kelebihan :
- Memiliki suatu tujuan yang
jelas. - Memiliki tingkat kesetiaan
dan tingkat juang semangat dan telad yang tinggi untuk mencapai tujuannya. - Kekurangan :
- Penganut paham komunis
tidak paham adanya HAM ( Hak Asasi Manusia ) - Upaya melaksanakan tindak
kejahatan dan kekerasan semata untuk mecapai tujuan yang tercapai. - Semua menganggap bahwa
penganut yang berbeda dengannya yakni musuh. - Tidak sanggup melihat
kenyataan yang real alasannya yakni yang berlawanan beranggapan semuanya yakni musuh.
Belum ada Komentar untuk "✔ Paham Radikalisme"
Posting Komentar