Terbaru Perhatikan! 3 Tanda Kemunculan Imam Mahdi

Perhatikan! 3 Tanda Kemunculan Imam Mahdi -- Kemunculan Imam Mahdi selalu menjadi tanda tanya besar bagi kaum muslimin di seluruh dunia. Bukan hanya Islam saja yang menunggunya, umat lainpun juga sedang nenantikannya. Kenapa??? Karena kemunculan Imam Mahdi ialah sudah menjadi keyakinan tersendiri dalam aqidah umat islam, bahkan bila tidak mempercayai kemunculan Imam Mahdi, maka akan disangsikan kepercayaan islamnya orang tersebut. Lalu kapan Imam Mahdi akan muncul dan memimpin umat islam, dan bagaimana tanda kemunculan Imam Mahdi. 

Tentunya ketika menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas tidak semudah yang kita bayangkan, alasannya ialah perkara tersebut ialah diam-diam Allah SWT dan Rasul-Nya. Kita tidak sanggup berangan-angan, tidak sanggup berspekulasi membahas perkara tersebut tanpa argumen yang sangat kuat. Untuk itu mari kita kembalikan urusan ini kepada Allah dan sumber-sumber aturan dari hadits Rasulullah saw.
 

Baca disini: Imam Mahdi dalam al Alquran dan Hadits
 

Saudaraku, Rasululullah saw telah mengisyaratkan bahwa Imam Mahdi akan muncul pada selesai zaman. Imam Mahdi akan dibaiat oleh orang-orang muslim diantara hajar aswad dan maqom Ibrahim, kemudian akan menjadi khalifah dan memimpin umat muslim untuk menegakkan keadilan di bumi ini.
 

Dalam sebuah hadits Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam telah memperlihatkan citra secara umum banyak sekali indikasi kedatangan Imam Mahdi. Imam Mahdi akan diutus ke muka bumi bilamana perselisihan antar-manusia telah bergejolak dengan ahli dan banyak gempa-gempa terjadi. Dan kedua fenomena sosial dan fenomena alam ini telah menjadi semarak di banyak sekali negeri cukup umur ini.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

أُبَشِّرُكُمْ بِالْمَهْدِيِّ يُبْعَثُ فِي أُمَّتِي عَلَى اخْتِلَافٍ مِنْ النَّاسِ
وَزَلَازِلَ فَيَمْلَأُ الْأَرْضَ قِسْطًا وَعَدْلًا كَمَا مُلِئَتْ جَوْرًا وَظُلْمًا
 

“Aku kabarkan isu bangga mengenai Al-Mahdi yang diutus Allah ke tengah ummatku ketika banyak terjadi perselisihan antar-manusia dan gempa-gempa. Ia akan penuhi bumi dengan keadilan dan kejujuran sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kesewenang-wenangan dan kezaliman.” (HR Ahmad 10898)
 

Saudaraku, Hadits berikut ini bahkan memperlihatkan kita citra bahwa kedatangan Imam Mahdi akan disertai 3 (tiga) insiden penting, dimana insiden tersebut akan terjadi didaerah Arab dan insiden tersebut akan berkaitan satu sama lain. Inilah 3 insiden yang berafiliasi dengan kemunculan Imam Mahdi:

• Pertama, perselisihan berkepanjangan setelah janjkematian seorang khalifah/pemimpin.
• Kedua, dibai’atnya seorang lelaki (Imam Mahdi) secara paksa di depan Ka’bah.
• Ketiga, terbenamnya pasukan yang ditugaskan untuk menangkap Imam Mahdi

يَكُونُ اخْتِلَافٌ عِنْدَ مَوْتِ خَلِيفَةٍ فَيَخْرُجُ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْمَدِينَةِ هَارِبًا إِلَى مَكَّةَ فَيَأْتِيهِنَاسٌ مِنْ أَهْلِ مَكَّةَ فَيُخْرِجُونَهُ وَهُوَ كَارِهٌ فَيُبَايِعُونَهُ بَيْنَ الرُّكْنِ وَالْمَقَامِوَيُبْعَثُ إِلَيْهِ بَعْثٌ مِنْ أَهْلِ الشَّامِ فَيُخْسَفُ بِهِمْ بِالْبَيْدَاءِ بَيْنَ مَكَّةَ وَالْمَدِينَةِ
 

“Akan terjadi perselisihan setelah wafatnya seorang pemimpin, maka keluarlah seorang lelaki dari penduduk Madinah mencari pinjaman ke Mekah, kemudian datanglah kepada lelaki ini beberapa orang dari penduduk Mekkah, kemudian mereka membai’at Imam Mahdi secara paksa, maka ia dibai’at di antara Rukun dengan Maqam Ibrahim (di depan Ka’bah). Kemudian diutuslah sepasukan insan dari penduduk Syam, maka mereka dibenamkan di sebuah tempat berjulukan Al-Baida yang berada di antara Mekkah dan Madinah.” (HR Abu Dawud 3737)
 

Dari hadits diatas sangat terperinci sekali bahwa nubuat kiamat yang diberitakan Rasulullah SAW pada 1400 tahun yang kemudian benar adanya, dan akan terbukti pada saat-saat ini. Apabila dari salah satu insiden yang tiga tersebut sudah muncul, maka insiden yang berikutnya akan terus berkaitan. Berikut dibawah ini ialah analisa 3 (tiga) tanda kemunculan Imam Mahdi:
 

1. Perselisihan berkepanjangan setelah janjkematian seorang khalifah
 

Perselisihan dikeluarga kerajaan memang sudah menjadi sunnatilah, termasuk keluarga kerajaan Arab Saudi. Perselisihan ini tidak terbantahkan lagi alasannya ialah faktor kekuasaan yang melatar belakanginya. Dari hadits diatas jelaslah bahwa kemunculan Imam Mahdi ada kaitannya dengan seorang khalifah/pemimpin yang mati sehingga akan terjadi perselisihan kekuasan diantara anak-anaknya.

Dan memang benar, bahwa seorang Raja Arab telah wafat, usang sekali. Namun mungkin kita tak menyadari alasannya ialah bukankah janjkematian memang sudah sebuah keniscayaan? Nyatanya raja tersebut kebetulan menguasai Arab.

Ya, dia ialah Raja Abdullah, yang mempunyai saudara sebagai penerus tahta kerajaan berjulukan Salman bin Abdul Aziz, Thalal bin Abdul Aziz, dan Mukrim bin Abdul Aziz.

Saat ini Arab dipimpin oleh raja yang alim, sholeh, dan hafidz Qur’an berjulukan Pangeran Salman. Namun saudaranya berjulukan Thalal walaupun dia kaya raya, akan tetapi dia ialah spesialis maksiat. Tidak jauh beda dengan Pangeran Mukrim, yang ternyata sangat mendukung musuh-musuh Islam. 

Pada akhirnya, Raja Salman mengusir Thalal dari Arab dan memutuskan garis warisan tahta kerajaan Arab dari Mukrim. Hubungan mereka sangat tidak baik alasannya ialah perbedaan prinsip hidup tersebut.

Apakah Raja Salman akan menjadi raja terakhir Arab Saudi?

King Salman

Raja Salman tidak pernah disebutkan oleh Nabi dalam banyak nubuatnya mengenai selesai zaman. Justru Raja Abdullah yang beberapa kali di sebutkan oleh Nabi sebagai penanda kedatangan Al Mahdi.

Dari Abu Bashir, dia mengatakan, saya mendengar Abu Abdullah, yakni Al-Imam Ash-Shadiq Alaihissalam, dia berkata, “Siapa yang memberi jaminan kepada saya bahwa janjkematian Abdullah (Raja Saudi) menciptakan keadaan menjadi aman?” Dia kemudian berkata, “Apabila Abdullah meninggal dunia, insan tidak akan bersatu untuk menyetujui seorang pun sebagai raja yang menggantikannya. Urusan ini tidak akan sanggup diselesaikan oleh orang selain sahabat kalian (Al-Mahdi) Insya Allah. Raja yang memerintah bertahun-tahun akan meninggal, dan akan digantikan oleh raja yang memerintah hanya dalam hitungan bulan dan hari.” Aku (Abu Bashir) bertanya, “Apakah itu akan berlangsung lama?” Al-Imam Ash-Shadiq menjawab, “Tidak akan lama.”

Riwayat ini jarang kita dengar, namun sanggup jadi benar bahwa Raja Salman akan menjadi raja terakhir, dan alasannya ialah masa berkuasanya yang hanya dalam masa sangat singkat, maka Nabi Muhammad hingga tidak menyebut namanya dalam banyak sekali Nubuat Akhir zaman, dan hanya menyebut Raja Abdullah sebagai raja terakhir yang kematiannya akan memunculkan Al Mahdi. Wallohu a’lam bish showwab

2. Dibaiatnya seorang lelaki secara paksa didepan ka’bah
 

Sabda Rasulullah saw, Akan dibaiat seorang pria antara maqam Ibrahim dengan sudut ka’bah. (HR. Ahmad)
 

Baca juga: Pembaiatan Imam Mahdi (proses dan tempatnya)

3. Terbenamnya pasukan yang ditugaskan untuk menangkap Imam Mahdi
 

Kemunculan Imam Mahdi akan di dahului oleh beberapa gejala sebagaimana yang disebutkan dalam beberapa hadits berikut:
 

Telah bersabda Rasullah SAW:
 

“ Sungguh, Baitullah ini akan diserang oleh suatu pasukan, sehingga apabila pasukan tersebut telah hingga pada sebuah padang pasir, maka bab tengah pasukan itu ditelan bumi. Maka berteriaklah pasukan bab depan kepada pasukan bab belakang, dimana kemudian semua mereka ditenggelamkan bumi dan tidak ada yang tersisa, kecuali seseorang yang selamat, yang akan mengabarkan wacana insiden yang menimpa mereka. (HR. Muslim, Ahmad, Nasai, dan Ibnu Majah)
 

Aisyah Ummul Mukminin RA telah berkata:

“ Pada suatu hari badan Rasulullah SAW bergetar dalam tidurnya. Lalu kami bertanya, 'Mengapa engkau melaksanakan sesuatu yang belum pernah engkau lakukan wahai Rasulullah?' Rasulullah SAW menjawab, 'Akan terjadi suatu keanehan, yaitu bahwa sekelompok orang dari umatku akan berangkat menuju baitullah (Ka'bah) untuk memburu seorang pria Quraisy yang pergi mengungsi ke Ka'bah. Sehingga apabila orang-orang tersebut telah hingga ke padang pasir, maka mereka ditelan bumi.' Kemudian kami bertanya, 'Bukankah di jalan padang pasir itu terdapat majemuk orang?' Beliau menjawab, 'Benar, di antara mereka yang ditelan bumi tersebut ada yang sengaja pergi untuk berperang, dan ada pula yang dipaksa untuk berperang, serta ada pula orang yang sedang berada dalam suatu perjalanan, akan tetapi mereka binasa dalam satu waktu dan tempat yang sama. Sedangkan mereka berasal dari arah (niat) yang berbeda-beda. Kemudian Allah SWT akan membangkitkan mereka pada hari berbangkit, berdasarkan niat mereka masing-masing. (HR. Bukhary, Muslim) ”

Siapakah pasukan yang akan ditelan bumi berdasarkan hadits Nabi SAW diatas? Akan dibahas pada artikel berikutnya …….
 

Nah, itulah 3 tanda kemunculan Imam Mahdi. Apabila gejala tersebut sudah muncul, berarti Umat Islam di seluruh penjuru dunia harus sudah siap untuk menyambut kedatangannya. Dan apabila telah menjadi jelas, maka kita pun terikat dengan pesan Nabi shollallahu ’alaih wa sallam sebagai berikut:

فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُ فَبَايِعُوهُ وَلَوْ حَبْوًا عَلَى الثَّلْجِ فَإِنَّهُ خَلِيفَةُ اللَّهِ الْمَهْدِيُّ

“Ketika kalian melihatnya (kehadiran Imam Mahdi), maka berbai’at-lah dengannya walaupun harus merangkak-rangkak di atas salju alasannya ialah bergotong-royong dia ialah Khalifatullah Al-Mahdi.” (HR Abu Dawud 4074)
 

Ya Allah, izinkanlah kami menjadi pasukannya, anugerahkanlah rezeki untuk berjihad di jalan-Mu bersamanya, sehingga akan memperoleh salah satu dari dua kebaikan: ’isy kariman (hidup mulia di bawah naungan syariat Allah) atau mut syahidan (mati syahid). Amin… yaa robbal ‘aalamiin.

Bagikan Artikel ini