Mengintegrasikan Ppk, Literasi, 4C Dan Hots Ke Dalam Rpp Kurikulum 2020 (Revisi 2018)
Cara Mengintegrasikan (membumikan) PPK, Literasi, 4C dan HOTS kedalam RPP Kurikulum 2020 (revisi 2018) -- Setiap awal aliran gres guru selalu disibukan menciptakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP penting sekali diperhatikan oleh seorang guru alasannya ialah merupakan ruh kegiatan pembelajaran. Oleh alasannya ialah itu jikalau Anda seorang guru maka wajib hukumnya menyusun RPP sesuai mata pelajaran dikelas mana mengajar (guru kelas) di SD/MI dan untuk guru mata pelajaran yang diampunya untuk guru SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK.
Bisa gak menyusun RPP yang Benar ?
Rasanya pertanyaan diatas memang sulit sekali dijawab, kenapa? Ya alasannya ialah menyusun RPP yang benar dan tepat tidaklah mudah.
Gak apa sih tidak tepat yang paling penting saat menyusun RPP sudah sesuai dengan aturan Permendiknas….hehe pada dasarnya berusaha semaksimal mungkin, dan niscaya bisa bisa bisa…
Nah, untuk menyusun RPP yang benar Anda perlu mempelajari hakikat, prinsip dan langkah-langkah penyusunan RPP yang salah satunya tertera pada Permendiknas tentang:
Pembelajaran Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah - Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran nomor 103 Tahun 2020. Namun peraturan ini diperbaharui dengan keluarnya Permendikbud No 23 perihal standar penilaian dan panduan penilaian terbaru.
RPP Harus terintegrasi dengan PPK dan Literasi?
Salah satu revisi RPP Kurikulum 2020 tahun 2018 yaitu mengintegrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) didalam pembelajaran. Karakter apa saja yang harus ada? Berikut ini 5 Karakter dalam PPK yaitu:
Implementasi PPK Seperti Apa?
Dalam implementasinya, PPK perlu mengintegrasikan, kemudian memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan banyak sekali acara dan kegiatan pendidikan abjad yang sudah dilaksanakan hingga sekarang.
Pengintegrasian sanggup berupa pemaduan kegiatan kelas, luar kelas di sekolah, dan luar sekolah (masyarakat/komunitas); pemaduan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler; pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat.
Kemudian penyelerasan sanggup berupa pembiasaan kiprah pokok guru, Manajemen Berbasis Sekolah, dan fungsi Komite Sekolah dengan kebutuhan Gerakan PPK.
Literasi?
Pengertian Literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah ialah kemampuan mengakses, memahami, dan memakai sesuatu secara cerdas melalui banyak sekali acara antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara.
Bahkan Literasi itu menurutku bukan hanya sekadar membaca dan menulis, tetapi meliputi keterampilan berpikir memakai sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori.
Penjabaran Literasi Seperti Apa?
Literasi sanggup dijabarkan menjadi Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).
Keterampilan era 21, atau lebih dikenal dengan istilah 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang bekerjsama ingin kita tuju dengan Kurikulum 2020, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C.
Apa itu HOTS?
HOTS (Higher Order of Thinking Skill ) ialah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2020 juga menuntut bahan pembelajarannya hingga metakognitif yang mensyaratkan penerima didik bisa untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan.
Ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek dari sebuah konteks tertentu; penilaian merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; dan mengkreasi merupakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.
Contoh RPP yang sudah terintegrasi dengan PPK, Literasi, 4C dan HOTS
Membuat RPP yang sudah terintegrasi dengan model pembelajaran era 21 bukan perkara gampang alasannya ialah memerlukan waktu dan kemampuan guru itu sendiri dalam menyusunnya. Untuk memudahkan pekerjaan tersebut berikut ini beberapa mata pelajaran yang sudah terintegrasi dengan literasi dan lainnya. Lebih lengkapnya silahkan lihat >>> DISINI<<<
Kesimpulan
Akhirnya dalam penyusunan RPP kurikulum 2020 yang akan kita buat, wajib mengintegrasikan PPK, Literasi, 4C, dan HOTS. Oleh alasannya ialah itu perlu kreatifitas tinggi seorang guru dalam meramunya. Bisa gak? Yakin niscaya bisa hehehe………..sekian agar bermanfaat.
Bisa gak menyusun RPP yang Benar ?
Rasanya pertanyaan diatas memang sulit sekali dijawab, kenapa? Ya alasannya ialah menyusun RPP yang benar dan tepat tidaklah mudah.
Gak apa sih tidak tepat yang paling penting saat menyusun RPP sudah sesuai dengan aturan Permendiknas….hehe pada dasarnya berusaha semaksimal mungkin, dan niscaya bisa bisa bisa…
Nah, untuk menyusun RPP yang benar Anda perlu mempelajari hakikat, prinsip dan langkah-langkah penyusunan RPP yang salah satunya tertera pada Permendiknas tentang:
Pembelajaran Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah - Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran nomor 103 Tahun 2020. Namun peraturan ini diperbaharui dengan keluarnya Permendikbud No 23 perihal standar penilaian dan panduan penilaian terbaru.
RPP Harus terintegrasi dengan PPK dan Literasi?
Salah satu revisi RPP Kurikulum 2020 tahun 2018 yaitu mengintegrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) didalam pembelajaran. Karakter apa saja yang harus ada? Berikut ini 5 Karakter dalam PPK yaitu:
- religius,
- nasionalis,
- mandiri,
- gotong royong,
- dan integritas.
- Creative,
- Critical thinking,
- Communicative,
- dan Collaborative);
Implementasi PPK Seperti Apa?
Dalam implementasinya, PPK perlu mengintegrasikan, kemudian memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan banyak sekali acara dan kegiatan pendidikan abjad yang sudah dilaksanakan hingga sekarang.
Pengintegrasian sanggup berupa pemaduan kegiatan kelas, luar kelas di sekolah, dan luar sekolah (masyarakat/komunitas); pemaduan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler; pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat.
Kemudian penyelerasan sanggup berupa pembiasaan kiprah pokok guru, Manajemen Berbasis Sekolah, dan fungsi Komite Sekolah dengan kebutuhan Gerakan PPK.
Literasi?
Pengertian Literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah ialah kemampuan mengakses, memahami, dan memakai sesuatu secara cerdas melalui banyak sekali acara antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara.
Bahkan Literasi itu menurutku bukan hanya sekadar membaca dan menulis, tetapi meliputi keterampilan berpikir memakai sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori.
Penjabaran Literasi Seperti Apa?
Literasi sanggup dijabarkan menjadi Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).
Keterampilan era 21, atau lebih dikenal dengan istilah 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang bekerjsama ingin kita tuju dengan Kurikulum 2020, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C.
Apa itu HOTS?
HOTS (Higher Order of Thinking Skill ) ialah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2020 juga menuntut bahan pembelajarannya hingga metakognitif yang mensyaratkan penerima didik bisa untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan.
Ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek dari sebuah konteks tertentu; penilaian merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; dan mengkreasi merupakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.
Contoh RPP yang sudah terintegrasi dengan PPK, Literasi, 4C dan HOTS
Membuat RPP yang sudah terintegrasi dengan model pembelajaran era 21 bukan perkara gampang alasannya ialah memerlukan waktu dan kemampuan guru itu sendiri dalam menyusunnya. Untuk memudahkan pekerjaan tersebut berikut ini beberapa mata pelajaran yang sudah terintegrasi dengan literasi dan lainnya. Lebih lengkapnya silahkan lihat >>> DISINI<<<
Kesimpulan
Akhirnya dalam penyusunan RPP kurikulum 2020 yang akan kita buat, wajib mengintegrasikan PPK, Literasi, 4C, dan HOTS. Oleh alasannya ialah itu perlu kreatifitas tinggi seorang guru dalam meramunya. Bisa gak? Yakin niscaya bisa hehehe………..sekian agar bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Mengintegrasikan Ppk, Literasi, 4C Dan Hots Ke Dalam Rpp Kurikulum 2020 (Revisi 2018)"
Posting Komentar