✔ Busana Muslimah Generasi Milenial

Busana muslimah….
Busana merupakan pakaian yang digunakan sehari-hari untuk menutup badan atau aurat. busana atau pakaian termasuk kebutuhan primer bagi manusia. Cara berbusana seseorang sanggup mencerminkan kepribadian orang tersebut.

Cara orang-orang berbusana pun mempunyai banyak sekali macam. dari yang berbusana menutup aurat ataupun tidak menutup aurat. Buasana yang menutup aurat biasanya lebih dikenal dengan busana muslim atau muslimah.

Busana muslimah biasanya identik dengan agama Islam, perempuan, anggun, sopan, dan juga tertutup tetapi tetap memancarkan kecantikan. busana muslimah merupakan identitas diri bagi para perempuan muslim. Namun di masa milenial ini perkembangan busana muslim ataupun muslimah sangat pesat dan juga beragam. Hal ini dikarenakan imbas dari globalisasi dan juga westernisasi budaya barat. sehingga banyak busana muslimah yang salah atau tidak sesuai dengan syariat-syariat agama. Lalu bagaimana busana muslimah yang bagus di masa milineal yang sesuai syariat agama tetapi juga tidak ketinggalan zaman????

Tata cara berpakaian sudah ditentukan di agama islam. salah satu dalil di al-qura’an yang membahas perihal berbusana yaitu di surat al-ahzab/33:59 yang terjemahannya “Wahai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, bawah umur perempuanmu dan isteri-isteri orang Mukmin, “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh badan mereka !” Yang demikian itu agar mereka lebih gampang untuk dikenal, alasannya ialah itu mereka tidak di ganggu. dan Allah ialah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” Dari dalil tersebut sanggup kita ambil kesimpulan bahwa kita sebagai umat muslim kalau berpakaina harus menutup aurat namun masih ada juga umat muslim yang ketika berpakaian tidak menutup aurat. Aurat seorang muslimah sendiri dari ujung kepala hingga ke ujung kaki kecuali wajah dan telapak tangan.

Syarat Busana muslimah yang dianjurkan oleh agama islam anatara lain menutup aurat, menggunakan hijab atau khimar, tidak berpakain ketat, tidak kekurangan bahan, menggunakan kerdung hingga menutupi dada, tidak menampakkan bentuk tubuh, tidak menjadikan riya, pakaian muslim dan juga muslimah harus berbeda, menggunakan pakaian yang higienis dan rapi tidak dekil dan kumal alasannya ialah allah tidak menyukai hal yang kotor, tidak ibarat pakaian orang-orang yahudi dan nasrani.

Namun di masa milenial ini sudah banyak busana yang digunakan para muslimah yang tidak sesuai ajuan al-qur’an mirip mereka menggunakan hijab namun hijabnya tidak hingga menutupi dada atau bahkan hingga terlihat rambut depannya, mereka menggunakan baju yang ketat sehingga menampakkan bentuk badan mereka , dan juga banyak muslmiah yang menggunakan pakaian yang ibarat perjaka “masyaallah”.

Seharusnya mereka itu menggunakan pakaian yang sudah dianjurkan didalam al-qur’an. Tetapi mereka beralasan busana yang dianjurkan itu terkesan kuno. Seperti, mereka harus mneggunakan pakaian yang besar suapaya tidak menampakkan bentuk tubuh, digenerasi milenial ini menganggap busana mirip itu ketinggalan zaman dan tidak keren . Dan juga kita dianjurkan menggunakan hijab atau khimar yang digunakan hingga menutup dada atau sanggup diartikan menggunakan hijab yang besar. Mereka tidak mau atau mungkin beranggapan bahwa menggunakan hijab atau khimar yang besar itu ribet atau mengurangi keaktifan seseorang untuk bergerak alasannya ialah kebesaran baju dan hijabya.

Disamping itu semua sebetulnya ada sebuah solusi yang sanggup diambil oleh muslimah dalam hal berpakaian di zaman milenila ini. Seperti, yang pertama kita tidak harus menggunakan baju yang kebesaran atau jubah kita harus cendekia mix and match baju yang kita punya agar terlihat bagus atau terkesan syar’i meskipun yang kita punya hanya celana dan juga beberpa baju panjang ukuran tigaperempat serta beberapa kaos dan cardigan.

Tips yang pertam kita mix and match celana dan juga menggunakan baju panjang tigaperempat. kemudian kita menggunaka hijab standard tidak terlalu besar ataupun kecil. Lalu kita model sedemikian rupa agar terlihat bagus namun masih tetap sanggup menutup kepingan dada.

Tips yang kedua kita sanggup menggunakan celana jeans namun kalau sanggup celananya jangan menggunakan materi yang ketat. Diusahakan menggunakan materi yang longgar kemudian kita mix and match menggunakan kaos lengan panjang kemudian dilapisi dengan cardigan. dan juga kita sanggup mengguanakan pashmina yang senada dengan warna baju yang kita pakai.lalu kita model sedemikian rupa agar terkesan simple namun masih syar’i .

Tips yang ketiga kita sanggup memadu padankan celana kulot dengan kaos lengan panajang. namun kaos tersebut agak panjang hingga diatas lutut atau menutupi kepingan pantat. Lalu kita menggunakan hijab atau pashmina yang sesuai dengan baju yang kita gunakan. Lalu kita model sedemikian rupa agar pashmina atau hijab yang kita guaka sanggup meutupi kepingan dada.

Tips yang terakhir kita sanggup menggunakan bawahan rok kemudian kita mix and match dengan kaos lengan panjang dan dilapisi cardigan atau jacket denim serta tidak lupa menggunakan pashmina yang senada dengan baju yang kita gunakan. Lalu kita model sehingga terkesan bagus, simple namun syar’i.

Itulah beberapa tips mix and match baju muslimah yang tidak melanggar hukum yang ditentukan mirip baju terlalu ketat sehingga menampakkan bentuk tubunhya ataupun menggunakan hijab yang tidak hingga meutup dada. Mereka masih sanggup menggunakan celana yang longgar, mengunakan hijab standard yang tidak kebesaran, menggunakan pashmina dan lain-lain. dengan mix and match yang benar mereka sanggup berbusana muslimah menutup aurat taetapi juga masih sanggup bergaya dan tidak ketinggalan zaman di masa milenial ini.

Kita sebagai muslimah digenerasi milenial harus pintar-pintar dalam menentukan pakaian. Untuk digunakan sehari-hari dari materi yang kita pakai, model yang kita pakai serta warna yang kita pakai. Kita sanggup menggunakan busana muslimah tetapi kita juga harus pintar-pintar mengatur model agar tidak ketinggalan zaman. Makara pada dasarnya tetap syar’i di zaman milenial ini.

Oleh : Lusy Lailiyah

Bagikan Artikel ini